Senin, 26 April 2010

CEMPLONAN


A. NAMA
1. Nama ilmiah : Drymuric cordata Wild.
2. Nama daerah : sirempus bide (Batak); piti-piti (Mákasar); jukut ibun (Sunda); angleng, kantingan, randa nunut, selaton, cebungan, cemplonan (Jawa); rekere nindu (Madura).
3. Nama asing : -

B. KANDUNGAN KIMIA DAN EFEK FARMAKOLOGIS
Sifat tumbuhan cemplonan belum banyak diketahui, tetapi beberapa bahan kimia yang terkandung dalam cemplonan di antaranya alkaloid dan polifenol.
Efek farmakologis cemplonan di antaranya penurun panas dan penyembuh urus-urus.

C. PERBANYAKAN DAN PERAWATAN TUMBUHAN
Perbanyakan tumbuhan cemplonan dapat dilakukan dengan setek dan anakan. Cemplonan dirawat dengan disiram air yang cukup, dijaga kelembapan tanahnya, dan dipupuk dengan pupuk organik.

D. BAGlAN TUMBUHAN YANG DIGUNAKAN DAN PEMANFAATANNYA
Seluruh bagian tumbuhan cemplonan dapat dimanfaatkan untuk mengobati beberapa penyakit berikut.

1. Bisul
Tumbuk daun cemplonan segar secukupnya sarnpai halus lalu tempelkan pada bagian yang terkena bisul.

2. Demam dan urus-urus
Cuci bersih 25 g daun cemplonan segar, tumbuk sampai halus, lalu peras. Saring air perasan yang diperoleh lalu minum sekaligus 1 kali sehari.

3. Herpes
Cuci bersih seluruh bagian tumbuhan cemplonan secukupnya, tumbuk sampai halus, lalu rekatkan hasil tumbukan dengan nasi. Tumbuk lagi sampai halus, bentuk bulat dari hasil tumbukan, bungkus plastik, lalu letakkan ke dalam kulkas. Tempelkan ke bagian yang terkena herpes sesudah mandi pagi dan sore lalu balut dengan kain atau perban.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar