Minggu, 13 Juni 2010

JATI BELANDA

A. NAMA
1. Nama ilmiah : Guazuma ulmifolia Lamk.
2. Nama daerah : jati londo (Jawa).
3. Nama asing : bastard cadar (Inggris).

B. KANDUNGAN KIMIA DAN EFEK FARMAKOLOGIS
Sifat dan jati belanda belum banyak diketahui. Beberapa bahan kimia yang terkandung dalam jati belanda di antaranya asam damar, zat samak, zat pahit, glikose, dan minyak lemak.
Efek farmakologis yang dimiiki oleh jati belanda di antaranya anti-diare, astringen, dan menguruskan badan.

C. PERBANYAKAN DAN PERAWATAN TUMBUHAN
Perbanyakan jati belanda dilakukan dengan biji. Jati belanda dirawat dengan disiram air yang cukup, dijaga kelembapan tanahnya, dan dipupuk dengan pupuk organik. Jati belanda menghendaki tempat yang terbuka dan cukup sinar matahari.

D. BAGlAN TUMBUHAN YANG DIGUNAKAN DAN PEMANFAATANNYA
Daun, biji, dan kulit dalam jati belanda dapat dimanfaatkan untuk mengobati beberapa penyakit sebagai berikut.
1. Kolera, sakit perut, dan diare
Sangrai biji jati belanda secukupnya, tumbuk sampai menjadi bubuk, lalu simpan dalam toples. Rebus 1 sendok teh bubuk biji jati belanda dengan 1 1/2 gelas air sampai tersisa 1 gelas. Saring air rebusannya, dinginkan, lalu minum 2 kali sehari, masing-masing ½ gelas.

2. Penyakit kaki gajah dan obesitas (kegemukan)
Cuci 7 lembar daun dan sepotong rimpang bengle. Rebus bahan tersebut dengan 1 ½ gelas air sampai tersisa 1 gelas lalu dinginkan. Saring air rebusannya lalu minum pagi dan sore, masing-masing ½ gelas.


Catatan : wanita hamil dilarang minum air rebusan jati belanda


Tidak ada komentar:

Posting Komentar