Kamis, 11 Februari 2010

KUNYIT


A. Nama
1. Nama ilmiah : Curcuma longa Linn. atau Curcuma domestica Val.
2. Nama daerah : kunyir (Sunda), temo koneng (Madura), kunir (Jawa Tengah), cahang (Dayak Panyambung), kunyit (Melayu), rame (Irian-Kapaur), kurlai (Roti), kunit (Banjar).
3. Nama asing : jiang huang (Cina).

B. Kandungan Kimia dan Efek Farmakologis
Kunyit mempunyai rasa agak pahit, sedikit pedas, bau khas aromatik, bersifat sejuk, dan tidak beracun. Bahan kimia yang terkandung dalam kunyit di antaranya caffeic acid.
Efek farmakologis yang dimiliki kunyit di antaranya melancarkan darah dan vital energi, menghilangkan sumbatan, meluruhkan kentut dan haid, antiradang (anti-imfiamasi), mempermudah persalinan, antibakieri, memperlancar pengeluaran empedu (kolagogum), merangsang semangat, mengurangi rasa lelah, antikejang, serta antioksidan.

C. Perbanyakan dan Perawatan Tumbuhan
Perbanyakan kunyit dapat dilakukan dengan rimpang. Kunyit dirawat dengan disiram air yang cukup, dijaga kelembapan tanahnya, dan dipupuk dengan pupuk organik.

D. Bagian Tumbuhan yang Digunakan dan Pemanfaatannya
Rimpang kunyit dapat dimanfaatkan untuk mengobati beberapa penyakit sebagai berikut.
1. Demam
Cuci 20 g rimpang kunyit segar, lalu parut. Aduk parutan kunyit dengan 100 ml air matang, lalu peras dengan sepotong kain. Minum air perasannya 2 kali sehari.
2. Diare
Iris tipis-tipis 10 g rimpang kunyit segar, lalu rebus dalam 200 ml air sampai tersisa 70 ml. Tambahkan 1 sendok teh air kapur sirih, lalu aduk sampai rata. Setelah dingin, saring air rebusan, lalu minum 3 kali sehari sampai sembuh.
3. Dispepsia (perut kembung, nyeri, mual, tidak nafsu makan)
Rebus 20 g rimpang kunyit segar yang telah dipotong tipis-tipis, 5 butir kapulaga, 5 butir cengkih, dan 10 g jahe dalam 600 ml air sampai tersisa 300 ml. Saring air rebusan, lalu minum sekaligus saat masih hangat.
4. Eksim dan borok (obat luar)
Parut rimpang kunyit tua sebesar ibu jari. Tambahkan satu sendok teh air kapur sirih dan perasan 1 buah jeruk nipis, lalu aduk sampai rata. Oleskan campuran tersebut pada bagian tubuh yang sakit.
5. Gatal akibat cacar air (obat luar)
Cuci bersih segenggam daun asam dan sepotong empu kunyit, lalu giling halus sampai menjadi adonan seperti bubur. Oleskan adonan pada bagian badan yang gatal.
6. Keputihan
Kupas 15 g kunyit yang cukup tua, lalu parut. Tambahkan 150 ml larutan air asam dan gula jawa, aduk rata. Peras dengan sepotong kain, lain minum setiap hari.
7. Radang amandel
Cuci 1/2 jari empu kunyit, lalu parut. Tambahkan 2 sendok makan air minum, aduk sampai rata, lalu peras. Tambahkan 1 butir kuning telur ayam dan sedikit air kapur sirih dalam air perasan. Kocok rata adonan, lain minum satu sampai dua kali sehari.
8. Radang rahim, keputihan, radang usus buntu, hepatitis, dan sakit kuning
Cuci 20 g rimpang kunyit, lalu parut. Tambahkan 2 sendok makan air, lalu peras dan saring. Minum tiga kali sehari bersama 1 sendok makan madu.
9. Radang gusi
Cuci bersih 1/2 jari empu kunyit dan 3 potong gambir, lalu iris tipis-tipis. Rebus bahan dalam 2 gelas sampai tersisa 1 gelas. Gunakan air rebusan untuk berkumur sebanyak tiga sampai empat kali sehari.
10. Tekanan darah tinggi
Parut 1/2 jari rimpang kunyit, lalu tambahkan 1 sendok makan madu. Aduk campuran tersebut, peras, dan minum dua sampai tiga kali sehari.
11. Terlambat haid
Potong-potong 15 g rimpang kunyit, 15 g daun sigading, 10 g biji pala, 10 g kapulaga, 5 g ketumbar, 5 g jinten hitam, dan 5 g cengkeh. Rebus bahan tersebut dengan 3 gelas air sampai tersisa 1 gelas. Setelah dingin, saring air rebusannya, lalu bagi menjadi 3 bagian untuk diminum 3 kali sehari.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar