Kamis, 11 Februari 2010

KOMFREY


A. Nama
i. Nama ilmiah : Symphytum officinale L.
2. Nama daerah : kompri, gomfri, kompering (Jawa).
3. Natna asing : comfrey, knit hone (Inggris), k’ang fu ii (Cina).

B. Kandungan Kimia dan Efek Farmakologis
Komfrey memiliki rasa agak sedikit pahit dan bersifat dingin. Bahan kimia yang terkandung dalam komfrey di antaranya symphytine, echimidine, anadoline, alkaloid pyrrolizidine (Pas), tanin, minyak asiri, allatonin, serta vitamin (B1, B2, C, dan E).
Daun komfrey bersifat antiradang dan antirematik. Sementara akar komfrey berkhasiat menghentikan pendarahan.

C. Perbanyakan dan Perawatan Tumbuhan
Perbanyakan komfrey dapat dilakukan dengan anakan. Komfrey dirawat dengan disiram air yang cukup, dijaga kelembapan tanahnya, dan dipupuk dengan pupuk organik.

D. Bagian Tumbuhan yang Digunakan dan Pemanfaatannya
Daun, dengan atau tanpa tangkai, dan akar komfrey dapat dimanfaatkan untuk mengobati penyakit
- Diabetes (kencing manis), kolesterol tinggi, leukemia (rendah HB), pneumonia, asma, gangguan pencernaan, batu ginjal atau kencing darah, gangguan empedu, tumor dan kanker, ambeien dan pruritus, diare, patah tulang, luka atau alergi kulit, kemandulan pada wanita, rematik, pegal linu, tekanan darah rendah, serta tekanan darah tinggi.

- Pemanfaatan komfrey untuk menangani penyakit tersebut dilakukan dengan cara berikut : Cuci 4 lembar daun komfrey segar, lalu lemaskan dengan pemberian garam. Makan daun sebagai lalap dua kali sehari. Cara lainnya, cuci 4 lembar daun komfrey segar, lain blender. Minum sarinya dua kali sehari. Selain itu, cara lain dapat dilakukan dengan mencuci 4 lembar daun komfrey, lalu rebus dalam 4 gelas air sampai tersisa 3 gelas. Minum air rebusannya dua kali sehari.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar